Produksi adalah salah bagian dari konsep manajemen sebuah perusahaan di samping bagian keuangan, pemasaran dan sumber daya manusia. pada bagian ini, bertugas untuk menciptakan produk yang akan dijual oleh perusahaan oleh divisi pemasaran.
Dalam menciptakan produknya, bagian produksi bekerja sama dengan bidang marketing untuk mendapatkan informasi tentang produk apa yang diminati oleh pasar. Sebab, dalam konsep sebuah perusahaan, salah satu moto yang digunakan bukan menjual barang yang bisa diproduksi. Namun sebaliknya, produksilah sebuah barang yang bisa dijual kepada pasar.
Dari riset yang dilakukan oleh divisi marketing, maka bagian produksi akan menciptakan sebuah produk. Tentunya hal ini setelah berkoordinasi dengan bagian keuangan sebagai penyedia anggaran dan divisi sumber daya manusia untuk mendapatkan tenaga kerja yang memiliki kompetensi.
Selain membuat barang yang bisa diproduksi, divisi produksi juga memiliki peran lainnya. Seperti menghitung kapasitas produksi yang bisa dihasilkan, menentukan persediaan bahan baku, menghitung stok barang di gudang. Selain itu, divisi produksi juga berperan dalam menentukan sistem distribusi agar bisa efisien dan efektif.
Menentukan Proses Produksi
Dalam penentuan proses produksi, ada empat hal yang dijadikan pertimbangan sebuah perusahaan. Pertimbangan tersebut didasarkan pada pencapaian efisiensi biaya, agar biaya produksi bisa ditekan dan mampu menghasilkan keuntungan yang optimal.
Keempat hal yang dijadikan pertimbangan tersebut di antaranya adalah :
- Kedekatan dengan bahan baku. Jika proses produksi dilakukan di daerah yang dekat dengan wilayah yang menyediakan bahan baku, akan memberikan efisiensi pada dua hal. Yang pertama adalah biaya angkut bahan baku dan kedua biaya penyimpanan bahan baku.
- Mendekati pasar. Dengan memilih lokasi produksi yang dekat dengan lokasi yang menjadi sasaran pemasaran produk, diharapkan akan mampu memenuhi kebutuhan pasar secara cepat. Sehingga pada nantinya tidak terjadi kekosongan persediaan barang di pasar.
- Lokasi yang memiliki sumber tenaga kerja murah. Sebagai salah satu faktor produksi, tenaga kerja harus dipertimbangkan dalam penghitungan biaya produksi. Dengan memilih wilayah produksi yang sumber daya manusianya masih murah, akan menekan pengeluaran ongkos produksi. Contohnya ketika Sony memilih Vietnam sebagai pabrik mereka, karena di sana gaji pegawai lebih rendah daripada Indonesia.
Berada di tengah. Dengan memilih lokasi produksi yang berada di tengah-tengah antara lokasi bahan baku, pasar dan juga sumber daya manusia maka diharapkan akan menciptakan biaya produksi yang cukup ringan pada ketiga komponen tersebut.
